Psikologi
memiliki keterkaitan dengan Matematika dan IAD (Ilmu Alamiah Dasar). Adanya
keterkaitan antara psikologi dengan Matematika dan IAD (Ilmu Alamiah Dasar)
inilah yang membuat pelajaran Matematika dan IAD (Ilmu Alamiah Dasar) menjadi
salah satu mata kuliah pendukung dalam jurusan psikologi.
Sebelum
kita mengetahui apa keterkaitan antara psikologi dengan Matematika dan IAD
(Ilmu Alamiah Dasar), kita harus mengetahui dahulu apa itu Psikologi serta
Matematika dan IAD (Ilmu Alamiah Dasar).
Apa itu Psikologi ?
Kata
“psikologi” berasal dari bahasa Yunani Kuno, yaitu Psyche (berarti jiwa/pikiran) dan Logos (berarti ilmu). Jadi, psikologi adalah sebuah ilmu yang
mempelajari tentang kejiwaan pada diri seseorang.
Ada beberapa pendapat dari beberapa ahli mengenai definisi psikologi.
- Gleitmen
(1986); psikologi adalah sebagai ilmu pengetahuan yang berusaha memahami
perilaku manusia, alasan dan cara mereka melakukan sesuatu, dan juga
memahami bagaimana makhluk tersebut berpikir dan berperasaan.
- Bruno
(1987); membagi pengertian psikologi dalam tiga bagian yang pada
prinsipnya saling berhubungan. Pertama, psikologi adalah studi
(penyelidikan) mengenai “ruh”. Kedua, psikologi adalah ilmu pengetahuan
mengenai “kehidupan mental”. Ketiga, psikologi adalah ilmu pengetahuan
mengenai “tingkah laku” organisme.
- Dalam
Ensiklopedia Pendidikan, Poerbakawatja dan Harahap (1981) membatasi arti
psikologi sebagai cabang ilmu pengetahuan yang mengadakan penyelidikan
atas gejala-gejala dan kegiatan-kegiatan jiwa.
Dari beberapa
definisi dapat ditarik kesimpulan bahwa psikologi adalah ilmu pengetahuan yang
menyelidiki dan membahas tingkah laku terbuka dan tertutup pada manusia, baik
selaku individu maupun kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan.
Lingkungan dalam hal ini meliputi semua orang, barang, keadaan, dan kejadian
yang ada disekitar manusia.
Apa itu Matematika ?
Kata
"matematika" berasal dari bahasa Yunani Kuno μάθημα (máthēma), yang
berarti pengkajian, pembelajaran, ilmu yang ruang
lingkupnya menyempit, dan arti teknisnya menjadi "pengkajian
matematika", bahkan demikian juga pada zaman kuno. Kata sifatnya adalah
μαθηματικός (mathēmatikós), berkaitan dengan pengkajian, atau tekun
belajar, yang lebih jauhnya berarti matematis. Secara
khusus, μαθηματικὴ τέχνη (mathēmatikḗ tékhnē), di
dalam bahasa Latin ars mathematica, berarti seni
matematika.
Bentuk
jamak sering dipakai di dalam bahasa
Inggris, seperti juga di dalam bahasa
Perancis les mathématiques (dan jarang digunakan sebagai turunan
bentuk tunggal la mathématique), merujuk pada bentuk jamak bahasa Latin
yang cenderung netral mathematica (Cicero),
berdasarkan bentuk jamak bahasa Yunani τα μαθηματικά (ta mathēmatiká), yang dipakai Aristoteles,
yang terjemahan kasarnya berarti "segala hal yang matematis". Tetapi,
di dalam bahasa Inggris, kata bendamathematics mengambil bentuk tunggal
bila dipakai sebagai kata kerja. Di dalam ragam percakapan, matematika kerap
kali disingkat sebagai math di Amerika Utara dan maths di
tempat lain.
Berikut adalah definisi
matematika menurut beberapa ahli:
- James dan James (1976) dalam kamus matematikanya mengatakan bahwa matematika adalah ilmu tentang logika mengenai bentuk, susunan, besaran, dan konsep-konsep yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan jumlah yang banyak yang terbagi ke dalam tiga bidang, yaitu aljabar, analisis dan geometri.
- Johnson dan Rising (1972) dalam bukunya mengatakan bahwa matematika adalah pola pikir, pola mengorganisasikan, pembuktian yang logik, matematika itu adalah bahasa yang menggunakan istilah yang didefinisikan dengan cermat, jelas, dan akurat, representasinya dengan simbol dan padat, lebih berupa bahasa simbol mengenai ide dari pada mengenai bunyi. Sementara Reys, dkk. (1984) mengatakan bahwa matematika adalah telaah tentang pola dan hubungan, suatu jalan atau pola pikir, suatu seni, suatu bahasa, dan suatu alat.
Berdasarkan pendapat di
atas, maka disimpulkan bahwa ciri yang sangat penting dalam matematika adalah
disiplin berpikir yang didasarkan pada berpikir logis, konsisten, inovatif dan
kreatif. Matematika berfungsi mengembangkan kemampuan menghitung, mengukur,
menurunkan dan menggunakan rumus matematika yang diperlukan dalam kehidupan
sehari-hari melalui pengukuran dan geometri, aljabar, peluang dan statistik,
kalkulus dan trigonometri. Matematika juga berfungsi mengembangkan kemampuan
mengkomunikasikan gagasan melalui model matematika yang dapat berupa kalimat
matematika dan persamaan matematika, diagram, grafik atau tabel.
Matematika
selalu berkembang, misalnya di Cina pada tahun 300 SM,
di India pada tahun 100 M, dan di Arab pada tahun 800 M, hingga
zaman Renaisans, ketika temuan baru matematika berinteraksi
dengan penemuan ilmiah baru yang mengarah pada peningkatan yang cepat
di dalam laju penemuan matematika yang berlanjut hingga kini.
Kini,
matematika digunakan di seluruh dunia sebagai alat penting di berbagai bidang,
termasuk ilmu alam, teknik, kedokteran/medis, danilmu
sosial seperti ekonomi, dan psikologi. Matematika terapan,
cabang matematika yang melingkupi penerapan pengetahuan matematika ke
bidang-bidang lain, mengilhami dan membuat penggunaan temuan-temuan matematika
baru, dan kadang-kadang mengarah pada pengembangan disiplin-disiplin ilmu yang
sepenuhnya baru, seperti statistika dan teori permainan.
Apa Definisi dari IAD (Ilmu Alamiah Dasar) ?
Ilmu Alamiah dasar ialah suatu ilmu
yang membahas gejala-gejala dan kejadian alam yang berjalan dengan sendirinya
tanpa dipicu. Ilmu Alamiah sering juga disebut sebagai ilmu pengetahuan alam
atau dalam bahasa inggris disebut Natural Science atau bisa disebut juga
Science.
Ilmu pengetahuan
alam dasar adalah ilmu yang mengkaji gejala alam semesta termasuk dimuka bumi
ini sehingga terbentuk konsep dan prinsip. Ilmu alamiah dasar hanya mengkaji
konsep konsep dan prinsip-prinsip yang esensial saja.
Materi ilmu alamiah
dasar ini tentu saja hanya bersifat dasar, umum dan pengantar yang berkenaan
dengan fenomena alam dan daya fikir manusia hingga mampu memperoleh budaya
modern yang dapat dimanfaatkan oleh manusia dalam memenuhi keinginan dan
kebutuhannya.
Apa Hubungan Antara Psikologi dengan Matematika dan IAD (Ilmu Alamiah Dasar)?
Psikologi memiliki
keterkaitan dengan matematika. Keterkaitannya ialah untuk menghitung semua data
kuantitatif agar lebih akurat. Secara lebih spesifik perhitungan matematika
digunakan untuk memperoleh teori – teori yang statistika di dalam pendidikan
matematika banyak sekali teori yang dapat dipelajari, tetapi hanya beberapa
saja yang berhubungan dengan psikologi misalnya logika, teori – teori statiska,
peluang, dan lainnya.
Matematika juga bisa
disebut sebagai ilmu Logic, contohnya pada tes masuk Perguruan Tinggi, calon
mahasiswa/i biasanya harus mengikuti sebuah tes tulis dengan materi Bahasa
Inggris,dan matematika. Secara tidak langsung kita akan diukur
kemampuan seberapa jauh pola berfikir cepat dan cara kita menyelesaikan
masalah. Menghitung hasil dari Tes IQ juga bisa menggunakan teori
statistika untuk mengetahui seberapa jauh tingkat pola fikir dengan cara
menghitung distribusi frekuensi kelompok dengan ukuran tendensi sentral dan
letak nilai dan yang patut kita tahu bahwa matematika membentuk pola berpikir
kritis, kreatif, inovatis, dan mandiri serta mampu menyelesaikan masalah secara
tepat dan dapat ditanggungjawabkan.
Matematika, Ilmu
Alamiah Dasar dan Psikologi, ketiga ilmu tersebut berkaitan, karena sama-sama
digunakan dalam masalah manusia. Hanya terdapat perbedaan dalam hal
menyelesaikan masalah. Psikologi digunakan untuk menangani masalah perilaku
manusia untuk kehidupan sehari-hari. Sedangkan matematika digunakan untuk
menangani masalah yang berhubungan dengan angka-angka. Begitupula dengan IAD
menangani tentang konsep-konsep dasar dan ilmu pengetahuan alam dan teknologi.
No comments:
Post a Comment