PENGERTIAN PSIKOTERAPI
Menurut Wolberg (1954)
psikoterapi adalah suatu bentuk perawatan (atau perlakuan, treatment) terhadap masalah yang timbul yang pada asalnya dari
faktor emosi pada mana seorang yang terlatih, dengan terencana menngadakan
hubungan profesional dengan pasien dengan tujuan memindahkan, mengubah sesuatu
simptom dan mencegah agar simptom tidak muncul pada seseorang yang terganggu
pola perilakunya, untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan pribadi
secara lebih positif.
Sedangkan Ivey dan
Simek-Downing (1980) mengemukakan bahwa psikoterapi adalah proses jangka
panjang, berhubungan dengan upaya merekonstruksi seseorang dan perubahan yang
lebih besar pada struktur kepribadian.
Lebih lanjut lagi,
dalam buku Kesehatan Mental 3 psikoterapi adalah suatu interaksi sistematis
antara pasien dan terapis yang menggunakan prinsip-prinsip psikologis untuk
membantu menghasilkan perubahan dalam tingkah laku, pikiran, dan perasaan
pasien supaya membantu pasien mengatasi tingkah laku abnormal dan memecahkan
masalah-masalah dalam hidup atau berkembang menjadi seorang individu.
Jadi, dapat disimpulkan
bahwa psikoterapi adalah suatu treatment
berupa interaksi sistematis antara pasien dan terapis dengan menggunakan
prinsip-prinsip psikologi untuk membantu pasien merubah tingkah laku, pikiran,
serta perasaan menjadi lebih positif.
TUJUAN PSIKOTERAPI
Tujuan psikoterapi
menurut para ahli:
Hanh dan MacLean (1955)
mengemukakan tujuan psikoterapi, yaitu:
1.
Menangani penyimpangan
yang merusak kemudian menangani usaha pencegahan
2.
Untuk penyembuhan
Mowrer (1953) menyebutkan
tujuan psikoterapi adalah:
1.
Untuk menyembuhkan
pasien yang menderita neurosis-kecemasan (neurotic-anxiety)
Tyler (1961) berpendapat
bahwa tujuan psikoterapi adalah:
1.
Untuk melakukan
perubahan pada struktur dasar perkembangannya
2.
Berhubungan dengan
perubahan kepribadian
3.
Berhubungan dengan
konflik yang ada dalam diri seseorang
Wolberg (1954) menjelaskan
tujuan psikoterapi adalah:
1.
Merekonstruksi kepribadian
seseorang
Hingga pada akhirnya
Blocher (1966) menyimpulkan tujuan psikoterapi adalah:
1.
Remediative
2.
Adjustive
3.
Therapeutic
UNSUR-UNSUR PSIKOTERAPI
Masserman (1984)
mengemukakan bahwa unsur-unsur psikoterapi terbagi menjadi delapan parameter
pengaruh dasar, yaitu:
1.
Peran sosial
(Martabat)
2.
Hubungan (Persekutuan
Terapeutik)
3.
Hak
4.
Retrospeksi
5.
Reduksi
6.
Rehabilitasi (memperbaiki
gangguan perilaku berat)
7.
Resosialisasi
8.
Rekapitulasi
REFERENSI:
Gunarsa, S. D.(2007).Konseling dan Psikoterapi.Jakarta:
Gunung Mulia
Guze, B., Siegal, D.
J., Maulany, R. F.(1997).Buku Saku
Psikiatri.Jakarta: EGC
Semiun, Y.(2006).Kesehatan Mental 3.Yogyakarta: Kanisius
No comments:
Post a Comment