ANALISA DAN PEMBAHASAN
A. KETERTARIKAN INTERPERSONAL DALAM INTERNET
Tentunya dalam
menjalin hubungan dengan orang lain, terlebih jika mempunyai derajat homophily
yang tinggi maka komunikan akan mempunyai ketertarikan satu sama lain.
Ketertarikan terhadap orang lain ini bisa terjadi pada pra-saat-setelah
komunikasi interpersonal. Pada saat pra atau sebelum komunikasi interpersonal
disebabkan oleh memes yang telah kita bicarakan pada bab sebelum ini.
Seseorang bisa tertarik kepada orang lain dalam berkomunikasi karena adanya
penghargaan (reward) yang berupa umpan balik positif. Inilah yang disebut sebagai
proses penguatan.
Beberapa faktor
yang menyebabkan ketertarikan terhadap orang lain:
1.
Faktor karakteristik orang lain; orang tertarik
kepada orang lain lebih disebabkan oleh fisik (physical attraction). Selain
itu, orang tertarik dan lebih merasa tertantang jika mengalami
kesulitan dalam meraih perhatian dari orang lain (hard
to get effect).
2.
Faktor situasional; orang tertarik kepada orang
lain karena biasa bertemu dalam tempat yang dekat (proximity) dan orang
tertarik kepada orang lain karena ikatan emosional (familiarity).
Dalam
berkomunikasi dengan orang lain maka seringkali ada suatu permasalahan meskipun
komunikasi tersebut didasari dengan ketertarikan. Menurut Brehm & Kassin
(1996), masalah komunikasi tersebut diantaranya adalah:
1.
Negative
affect reciprocity, yaitu proses komunikasi yang bermasalah karena salah
satu komunikan membangkitkan kesalahan lawan bicaranya pada masa yang harmonis.
2.
Demand/
withdraw interaction, yaitu proses komunikasi yang bertepuk sebelah tangan
atau tidak ada kesepakatan dalam proses berkomunikasi
B.
HAMBATAN
PSIKOLOGI DALAM INTERPERSONAL ONLINE-RELATION
Seringkali
komunikan tidak saling memahami maksud pesan atau informasi dari lawan
bicaranya. Hal ini disebabkan beberapa masalah antara lain:
a.
Komunikator:
·
Hambatan biologis, misalnya komunikator gagap.
·
Hambatan psikologis, misalnya komunikator yang
gugup.
·
Hambatan gender, misalnya perempuan tidak
bersedia terbuka terhadap lawan bicaranya yang laki-laki.
b.
Media:
·
Hambatan teknis, misalnya masalah pada teknologi
komunikasi (microphone, telepon, power point, dan lain sebagainya).
·
Hambatan geografis, misalnya blank spot pada
daerah tertentu sehingga signal HP tidak dapat ditangkap.
·
Hambatan simbol/ bahasa, yaitu perbedaan bahasa
yang digunakan pada komunitas tertentu. Misalnya kata-kata “wis mari” versi
orang Jawa Tengah diartikan sebagai sudah sembuh dari sakit sedangkan versi
orang Jawa Timur diartikan sudah selesai mengerjakan sesuatu.
·
Hambatan budaya, yaitu perbedaan budaya yang
mempengaruhi proses komunikasi.
C.
PERILAKU
NEGATIF DALAM INTERPERSONAL ONLINE-RELATION
Selain adanya
hambatan dalam terjalinnya hubungan di dunia maya di dalamnya juga terdapat
beberapa perilaku negatif seperti:
a.
Cyber
Cheating, atau perselingkuhan yang terjadi di internet dapat terjadi ketika
seseorang yang telah memiliki pasangan memiliki hubungan yang dekat pula dengan
orang lain. Misalkan seorang istri memiliki akun jejaring sosial dimana
mantannya masih terdaftar dalam daftar temanya dan selama ini dia sering
chatting dengan kata-kata mesra dan menggoda dengan mantannya itu, maka hal
tersebut dapat dikatakan dengan cyber-cheating.
b.
Cyber
Flirting, atau merayu yang dilakukan dalam dunia maya. cyber flirting
adalah suatu hal yang umum yang terjadi di jejaring sosial bahkan game. Namun
dalam terjadinya banyak terjadi ketidak amanan yang membuatnya dikategorikan
sebagai perilaku negatif, contohnya adalah dalam cyber flirting orang bisa
menggunakan bahasa yang tidak pantas, ditambah lagi jika dalam terjadinya
terdapat kepalsuan identitas maka semakin menjadi perilaku negatif cyber
flirting tersebut.
KESIMPULAN
Dalam menjalin hubungan dengan
orang lain, maka komunikan akan mempunyai ketertarikan satu sama lain.
Ketertarikan terhadap orang lain ini bisa terjadi pada pra-saat-setelah komunikasi
interpersonal. Namun, dalam berkomunikasi dengan orang lain seringkali ada
suatu permasalahan meskipun komunikasi tersebut didasari dengan ketertarikan. Seringkali
komunikan tidak saling memahami maksud pesan atau informasi dari lawan
bicaranya. Selain adanya hambatan dalam terjalinnya hubungan di dunia maya di
dalamnya juga terdapat beberapa perilaku negatif.
DAFTAR PUSTAKA
http://nyepsycho.wordpress.com/2010/04/06/komunikasi-interpersonal/
No comments:
Post a Comment